Kangen Mantan Itu Sakau Otak
- HP Music
- 3 hari yang lalu
- 2 menit membaca
Kangen Mantan Itu Bukan Cinta… Itu Sakau Otak – Dan Lagu Ini Kayak Nyentil Banget

Kadang, yang paling susah kita lupain justru bukan orang yang paling baik sama kita… tapi yang paling nyakitin.Aneh? Nggak juga. Otak punya trik kejam yang bikin lo terjebak: dopamine withdrawal dan trauma bonding.
Lo pikir lo masih cinta… padahal bisa jadi lo cuma kecanduan.
Saat Putus Terasa Kayak Putus Obat
Pas lo jatuh cinta, otak lo banjir dopamine. Rasanya hidup penuh warna.Setiap senyum dia, setiap chat tengah malam, setiap pelukan—itu semua kayak suntikan euforia.
Tapi begitu dia pergi, supply itu langsung hilang. Otak lo drop. Panik.
Mulai muncul withdrawal: gelisah, susah tidur, kepikiran terus.Semua hal kecil jadi pemicu: lagu, tempat, tanggal… bahkan bau parfum yang kebetulan lewat.
"I feel so bad, so freaking sadIt hurts when I realize that I’ll never be yours"
Bukan karena dia satu-satunya yang bisa bikin lo bahagia.
Cuma karena otak lo udah terbiasa dapet “dosis” dari dia.
Trauma Bonding: Terikat Karena Luka
Ada satu hal yang lebih bahaya dari sekadar kangen: terikat sama rasa sakit.Semakin sering lo disakiti, semakin erat otak lo ngiket kenangan “baik” yang sesekali dia kasih.Kayak hadiah kecil di tengah siksa, dan lo jadi takut kehilangan… bahkan kalau itu yang bikin lo hancur.
"Now I got many bad voices inside my headHow could a beautiful dream become a nightmare"
Lo pikir itu cinta. Padahal, itu ketergantungan.
Saat Sadar dan Melepas
Di titik tertentu, lo mulai ngerti: yang lo kangenin bukan orangnya, tapi momen yang dulu bikin lo terbang.Dan itu nggak akan datang lagi.Yang tersisa cuma kenyataan pahit kalau dia nggak pernah benar-benar milik lo.
"So freaking bad news that I’ll never be yours"
Momen itu nyakitin, tapi juga membebaskan.Lo nggak perlu lagi ngemis dosis dopamine dari sumber yang bikin lo rusak.Lo bisa cari rasa senang dari hal lain—hobi, sahabat, bahkan dari diri lo sendiri.
Sampai suatu hari nanti, lo liat ke belakang dan cuma bisa ketawa:"Gue beneran buang waktu buat orang kayak dia?"
Kalau lo pernah ngerasain ini, lo nggak sendirian.Dan mungkin, kayak lirik di lagu itu, lo akhirnya sadar: berita paling nyakitin juga bisa jadi tiket kebebasan lo.
song reference:
Komentar